Rabu, 16 Desember 2015

Banjir Bandang di Paraman Dareh Pasaman, Menggenangi Rumah Lahan dan Irigasi



luapan air, sore hari 15/12

Pasaman 15/12/15, Hujan yang terjadi dari siang hingga malam hari menyebabkan meluapnya sungai di Jorong Paraman Dareh Nagari Aie Manggih Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman. Akibat besarnya debit air batang sungai Aie Dareh tersebut hingga menggelontorkan material lumpur, bebatuan dan batang-batang kayu sampai menggenangi pemukiman warga setempat.

Menurut David, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pasaman, luapan air terjadi sore hari yang diperkirakan pukul 18.15 wib dan air semakin tinggi hingga menggenangi rumah masyarakat di Jorong Paraman Dareh sampai pukul 23.00 wib. "Pada pukul 00.00 wib air mulai berangsur-angsur surut saat hujan mulai reda, namun rumah-rumah warga banyak tergenangi air,lumpur, dan material kayu dan kerikil" ujar David yang dihubungi melalui telepon selulernya oleh Pusdalops PB BPBD Sumatera Barat, malam itu.

BPBD Kabupaten Pasaman pada pagi ini 16 Desember 2015 melakukan pendataan dan menginventarisir kerusakan dan taksiran kerugian bersama-sama SKPD terkait. Daerah terdampak berada dalam area satu kanagarian, yaitu di Kanagarian Aie Manggih namun tercatat tingkat kerusakannya lumayan tinggi.

David kembali mengutarakan, sebanyak 230 KK dengan 409 jiwa diungsikan ke jorong terdekat yang ditempatkan di Kantor Dinas Sosnaker, tempat ibadah, dan sanak family. 1 rumah hanyut, 6 rumah rusak berat, 4 rumah rusak sedang, 7 rumah rusak ringan. Sedang untuk sarana dan prasarana, 1 jembatan rusak, tebing sungai banyak mengalami runtuhan hingga terjadi sedimentasi sejajar dengan ketinggian tanah rumah masyarakat setempat.

Ditambahkan lagi oleh pak David, pada saluran irigasi total sepanjang 250 meter alami rusak, 2 bendungan rusak, lahan-lahan pertanian tertimbun material lumpur, dan 1 motor milik warga hanyut.

Tindakan yang dilakukan saat ini, Dinas PU mulai bekerja dengan alat berat, masyarakat dan dibantu aparat dari BPBD, TNI, Polri, Dinsos, PMI membersihkan material lumpur yang menggenangi pemukiman, Tagana pada pagi ini juga telah mendirikan Dapur Umum untuk kebutuhan masyarakat yang terdampak.

Menurut David, hari ini Pemerintah Kabupaten Pasaman menetapkan Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang selama 14 hari terhitung mulai hari ini 16 Desember 2015.

BPBD Provinsi Sumatera Barat juga akan mendistribusikan logistik kebutuhan dasar bagi pengungsi pada hari ini. (gst)

Foto lokasi kejadian Jorong Paraman Dareh - Pasaman 
 




 






 

Tidak ada komentar: